TNI Tak Ingin PKI Berkembang Lagi

Tentara Nasional Indonesia tidak ingin Partai Komunis Indonesia (PKI) kembali aktif di Indonesia. Hal itu dinyatakan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Letnan Jenderal Edy Rahmayadi. "Bagi TNI, ada baju berlambang palu dan arit atau tidak, PKI tidak boleh hidup di Indonesia," ujarnya di Markas Komando Lintas Laut Militer, Jakarta, Senin (9/5), dilansir dari CNN Indonesia.

Edy mengatakan hal tersebut setelah personel intelijen di beberapa Komando Distrik Militer menemukan atribut palu dan arit di sejumlah daerah. Langkah menertibkan atribut yang dikonotasikan sebagai lambang PKI itu dilakukan atas informasi intelijen terkait rencana perayaan hari lahir PKI, Senin ini. Edy menuturkan, TNI berhak untuk turun tangan menghadapi gangguan terhadap kedaulatan negara. "Mau sipil, mau apapun, kalau mengganggu ideologi, tidak ada alasan. Ideologi kan milik Indonesia, kalau bukan kami yang menjaga, siapa lagi," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Kodam Jaya bersama kepolisian menyita beberapa kaos grup musik beraliran metal dari sejumlah toko di Blok Square, Jakarta, Minggu (8/5) kemarin. Kodam Jaya dan Kepolisian Resor Kebayoran Baru menduga kaos-kaos tersebut berkaitan dengan PKI. Serupa, Kodim 0826/Pamekasan menyatakan juga akan menangkap masyarakat yang mengenakan dan memasang atribut palu dan arit.

Menurut Komandan Kodim Pamekasan, Letnan Kolonel Mawardi, sekolah merupakan salah satu tempat yang rentan penyebaran atribut palu dan arit. "Sejak beberapa hari lalu, saya telah menginstruksikan Koramil dan babinsa untuk datang ke sekolah-sekolah, memberikan arahan bahwa lambang PKI terlarang beredar di Indonesia," katanya, seperti dilansir Antara. Berdasarkan Ketetapan MPRS bernomor XXV/MPRS/1966, pemerintah telah membubarkan PKI. Sejak pemilu tahun 1955, PKI tidak pernah lagi mengikuti proses pemilihan umum. [Sumber]
TNI Tak Ingin PKI Berkembang Lagi TNI Tak Ingin PKI Berkembang Lagi Reviewed by otalapau on 23.43.00 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.